Pandemi COVID-19 telah mengubah pola dan aktivitas manusia dalam kehidupan sehari-hari. Perubahan tersebut juga terjadi pada dunia peradilan. Keberadaan e-court pada satu sisi menjadi alternatif dalam bidang litigasi. Pada sisi lain, sistem digital yang baru ini tidak lepas dari tantangan-tantangan baru, khususnya dibutuhkan proses adaptasi dalam penggunaan sistem peradilan berbasis elektronik ini.
Banyak pihak melihat masa depan pengadilan di Indonesia akan berkaitan dengan sistem elektronik seperti ini. Penggunaan sistem e-court pada pandemi COVID-19 ini adalah fase awal pengadilan Indonesia bertransformasi dengaan sentuhan teknologi digital sebagai konsekuensi dari era disrupsi. Keadaan ini juga doyakini turut berpengaruh terhadap pola pengawasan hakim di masa depan.
Selama 11 Agustus hingga 27 Agustus 2020, Komisi Yudisial Penghubung Jawa Timur dan kawanhukum.id telah menggelar lomba esai. Mengusung tema, ”Komisi Yudisial, Integritas Hakim dan Masa Depan Pengadilan di Indonesia”, lomba esai ini telah diikuti oleh puluhan peserta dari seluruh wilayah Indonesia.
Proses seleksi berjalan dari 27-28 Agustus 2020, oleh pihak kawanhukum.id dan Komisi Yudisial Penghubung Jawa Timur. Adapun kriteria penilaian antara lain: relevansi tulisan dengan tema, orisinalitas dan kebaruan ide, dan traffic pengunjung otentik yang terintegrasi dalam sistem website kawanhukum.id.
Berikut ini daftar tiga tulisan terbaik dan berhak mendapatkan hadiah saldo OVO @ Rp 100.000,00, Kado Ulang Tahun KY 2020 dan Sertifikat Penulis Terbaik:
