Tim ini sudah berjalan lebih dari tiga bulan namun hasilnya masih juga nihil. Namanya juga misteri, tidak mudah untuk mengungkapkannya. Jangankan kasus Novel yang susah diungkap, perasaan kita saja mau diungkapin juga susah, yaaa kan kawan? Karena, belum menemukan temuan yang signifikan tim gabungan ini melakukan uji alibi dan pendalaman keterangan di Maluku. Kasus ini memang akan selalu jadi bahan pembicaraan sampai akhirnya kasus ini diungkap siapa dalangnya. Jelasnya, kalau tidak ada niat jahat dan kasus yang terlibat dengan KPK hal ini atau kejadian ini tidak akan terjadi, sebab tidak mungkin ada akibat kalau tidak ada sebab.
Politik Memanas di Tengah Pilpres 2019
Kasus ini pun disangkut pautkan dengan politik dari kubu Prabowo Sandi dan Jokowi Maa’ruf Amin. Jokowi sering disindir dalam penanganan kasus Novel yang dianggap tidak dapat menuntaskan dan mengungkap kejadian ini. Mungkin pihak yang mengkritik ini adalah orang-orang yang suka terima beres. Mereka tidak memikirkan kondisi saat kejadian, bahwa bukti-bukti maupun saksi sangatlah susah untuk dicari. Sudah banyak sketsa yang dibuat dari hasil wawancara tetap saja tidak membuahkan hasil.
Kasus Novel Baswedan ini diklaim tidak ada sangkut pautnya dengan politik. Novel membantah bahwa bapak Jokowi kini tengah bersaing hal ini mempunyai momentum untuk menunjukkan tekad mendukung pemberantasan korupsi. “ini bukan soal politik, bukan soal dukung siapa. Tapi ini soal kesempatan untuk Bapak Presiden untuk menunjukkan komitmennya dalam rangka mendukung pemberantasan korupsi,” sambungnya.
Keberadaan tim yang sudah dibentuk pun Novel tidak keberatan asal tim gabungan yang dibentuk oleh polisi harus mengikutsertakan orang-orang yang mempunyai kredibilitas atas masalah yang dihadapi. Tentu saja dari pihak Polri tidak ada masalah bila membentuk tim, tetapi tim ini harus bisa membuka diri agar informasi dikehendaki bisa diketahui oleh banyak orang dan melibatkan semua orang yang berkompeten , orang orang berintegritas dan orang yang bekerja dengan objektif, tidak hanya itu harus lengkap dengan memiliki track record yang baik.
Apa Kabar Tim Gabungan Pencari Fakta?
Presiden Joko Widodo meminta Polri untuk bersikap tegas dan terang dalam memerangi teror serta pelemahan terhadap KPK tidak hanya itu koalisasi masyarakat sipil juga ikut mempertimbangkan untuk melakukan gelar perkara publik terhadap kasus ini. Memang kasus ini dispesialkan oleh banyak orang sampai sampai salah satu anggota Koalisasi Masyarakat sipil, Lokataru Foundation berniat untuk membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) tandingan yang indenpenden. Tim gabungan yang sudah dibentuk yng terdiri dari kapolri akan kesulitan dalam mengungkap kasus ini, sebab mana mungkin polisi akan mengungkap kebobrokan di tubuh organisasinya sendiri.