Hasil survey menunjukkan bahwa hukum yang terjadi biasanya tidak bertanggung jawab atas semua bidang akibat keterbatasan, hal ini yang dapat menimbulkan risiko hukum terjadi. Misalnya perilaku tidak etis yang ditunjukkan, adanya suap, tidak mematuhi aturan jika hal ini tetap terjadi maka akuntabilitas dan reputasi suatu perusahaan lambat laun akan mengalami citra negative dan dapat menimbulkan kerugian dikemudian hari. Langkah awal yang bisa dilakukan oleh owner atau CEO sebagai pihak yang berwenang dalam hal ini bisa menggunakan kerangka kerja umum faktor-faktor risiko seperti regulasi, pelanggan, implikasi keuangan dan reputasi, data kerugian historis (jika tersedia) dan mempertimbangkan berbagai skenario peristiwa risiko yang menyediakan struktur untuk proses ini. Dengan adanya dukungan melalui identifikasi risiko operasional, manajemen risiko hukum dapat dilakukan dengan melihat pengalaman organisasi selama berjalan dan dapat memperbaiki dengan pengelolaan yang tepat.
Dalam melakukan pemantauan dan pelaporan atas manajemen risiko hukum ini dapat diterapkan dengan baik adalah dengan cara mengukur efektivitas kerangka kerja manajemen risiko hukum dan menandai eksposur yang muncul dan remediasi kegagalan. Pemantauan yang paling efektif menggunakan teknologi untuk mengawasi risiko dan kontrol, namun, saat ini lebih luas untuk manajemen risiko operasional daripada risiko hukum. Dalam arena kontrak, solusi manajemen teknologi juga dapat menyediakan pemantauan secara bervariasi dimana sifatnya merupakan berkelanjutan dari klausul kontrak utama di seluruh organisasi untuk menentukan tingkat risiko hukum yang dilakukan di seluruh populasi antara perusahaan dan pihak ketiga. Kemudian pemantauan dan pelaporan diaktifkan oleh teknologi atau tidak, apakah perlu memahami apa yang ingin divaluasi untuk perbaikan hukum. Maka dapat disimpulkan bahwa pengelolaan risiko hukum dengan baik akan menghindarkan dari pelanggaran hukum dan mengurangi biaya hukum seperti biaya perkara, biaya jasa lawyer dan biaya lainnya berkaitan dengan hukum.
*Tulisan ini adalah informasi pengetahuan terkait peran legal risk management untuk masa ketidakpastian seperti saat ini*
kawanhukum.id merupakan platform digital berbasis website yang mewadahi ide Gen Y dan Z tentang hukum Indonesia. Tulisan dapat berbentuk opini, esai ringan, atau tulisan ringan lainnya dari ide-idemu sendiri. Ingin tulisanmu juga diterbitkan di sini? Klik tautan ini.