Nama Ahok atau BTP (Basuki Tjahja Purnama) tampaknya sedang hangat di bicarakan saat ini. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu digadang-gadang akan mengisi kursi pimpinan dari salah satu BUMN yang ada di Indonesia. Sikap ini ditegaskan oleh Menteri BUMN yang dalam pernyataannya memerlukan figur pendobrak BUMN di Indonesia agar menjadi lebih maju dan baik. “Ya saya rasa di BUMN dengan 142 perusahaan, kita perlu figur-figur yang bisa pendobrak, enggak mungkin 142 BUMN dipegang satu orang. Kita harapkan ada perwakilan-perwakilan yang memang punya track record pendobrak,” tegas Erick di Istana Negara, Kamis (14/11/2019).
Presiden Joko widodo juga menanggapi isu ini dengan positif “Kita tahu kinerjanya Ahok jadi ini masih dalam proses seleksi,” ujarnya dilansir melalui Youtube KompasTV, Kamis (14/11/2019). Selain tanggapan dari presiden Joko Widodo, terdapat juga tanggapan oleh mantan wakil gubernur DKI Jakarta yang merupakan Pasangan Ahok waktu itu “Kalau seumpama dia (Ahok) diminta untuk mengurus BUMN, ya, menurut saya bagus. Dia profesional. Dia memang kader partai, tapi dia sangat profesional, dia detail dan dia seorang pekerja keras yang lurus dan sangat kreatif. Jadi, sebagai seorang sahabat, ya saya akan dukung,” kata Djarot di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11/2019).