Tuhan Yang Maha Esa telah menciptakan manusia di bumi ini dengan sedemikian rupa sebagai makhluk individualisme yang dibekali akal untuk berfikir dan membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Kehidupan manusia sendiri realitanya sangatlah kompleks dan itulah yang sering terjadi didalam suatu golongan yang terjadi didalam kehidupan manusia itu sendiri. Meskipun demikian manusia tidak dapat hidup sendirian, ia juga membutuhkan manusia lain sehingga bersosialisasi menjadi suatu keharusan agar terciptanya kenyamanan dalam bermasyarakat didalam suatu kekompakan yang terjadi di sekitar lingkungan kehidupan bermasyarakat yang tentram, aman, dan damai.
Dalam usia yang semakin menginjak pada usia produktif, manusia pasti akan membutuhkan pekerjaan yang tetap dan akan membutuhkan kebutuhan hidup seperti sandang, pangan dan pakan untuk kehidupanya. Untuk mencukupi itu semua manusia harus menuntut ilmu dan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, karena dengan hal ini yang membuat manusia mendapatkan profesi yang layak dan mendapatkan gaji yang juga layak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
Dalam berprofesi juga ada etika/aturan tata cara berprofesi sesuai dengan bidang pekerjaanya yang harus dilakukan dengan baik dan benar. Etika profesi mempunyai arti luas, salah satunya adalah pedoman atau wawasan cara berfikir bagi manusia dalam menjalani proses berprofesi sesuai bidang dan pekerjaan yang dimilikinya. Dalam menjalankan tugas berprofesi ini benar-benar harus dijalankan dengan baik dan sesuai tata aturan yang telah ditentukan didalam etika berprofesi.