Tidak ada salahnya, sebab hal ini sangat berguna, terutama untuk menambah ilmu serta mampu menambah relasi. Di samping itu, dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, hal tersebut akan menjadi sebuah investasi besar yang nantinya mampu memberikan nilai tambah pada Curriculum Vitae (CV). Untuk teman-teman yang berkeinginan langsung lanjut S2 atau magister, perlu diketahui beberapa hal seperti di bawah ini:
Perlu Niat Kuat
Pertama, diperlukan niat yang kuat dan konsisten untuk melanjutkan pendidikan, karena kuliah magister tidaklah mudah. Mahasiswa dituntut untuk mandiri dan aktif pada saat belajar mengajar. Disisi lain, harus bisa mengerti situasi karena lingkungan ditingkat magister sangat kompetitif sehingga tidak jarang apabila mahasiswa yang memiliki mental kurang kuat banyak pula yang memilih untuk meninggalkan studinya.
Tentukan Jurusan dan Kampus
Kedua, menentukan jurusan dan kampus yang ingin dituju. Sama halnya dengan S1 untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya juga harus memilih jurusan yang diminati. Misalnya ingin melanjutkan ke Magister Ilmu Hukum harus bisa menentukan akan mengambil konsentrasi di bidang Hukum Pidana Murni, Hukum Ekonomi & Bisnis, atau Hukum Kenegaraaan, atau bahkan Hukum Internasional. Setiap jurusan juga memiliki kelebihan maupun kekurangan sehingga harus cermat dalam memilih, hal ini juga sebagai upaya untuk meminimalisir rasa kecewa dikemudian hari.
Harus Cepat Beradaptasi
Ketiga, harus bisa cepat beradaptasi karena dalam tingkat S2 lingkup pertemanannya sudah semakin individualistis sehingga diperlukan mental yang kuat dalam memahami setiap mahasiswa karena mahasiswa S2 banyak pula yang berasal dari daerah lain maupun dari universitas lain sehingga memiliki latar belakang budaya dan pendidikan yang berbeda pula. Memang banyak yang mengira kalau kuliah S2 itu keren. Padahal orang luar tidak tahu seberapa sulitnya untuk beradaptasi dengan lingkungan, teman, dan sistem pembelajaran di tingkat S2. Maka dari itu sedari awal dituntut untuk mandiri dan bertanggungjawab penuh atas keputusan yang diambil.
Kemampuan Berpikir Kritis
Keempat, dituntut untuk berpikir kritis, tugas seorang mahasiswa magister bisa dikatakan sangat banyak tapi batas waktu yang diberikan sangat singkat. Jadi harus pintar-pintar mengatur waktu dan juga dalam menjawab pertanyaan harus bisa melihat dari berbagai sudut pandang.
Membutuhkan Keterampilan Menulis
Kelima, dituntut untuk mengasah keterampilan menulis sedari awal. Studi S2 akan banyak menuntutmu untuk menghasilkan tulisan. Baik sebagai tugas biasa, esai, makalah, jurnal dan yang terpenting adalah tesis. Jadi, penting bagi kamu untuk mengasah keterampilan menulis. Banyak kejadian, mahasiswa S2 kurang pandai menulis. Alhasil, selain kesulitan mengerjakan tugas, ia juga akan menempuh studi S2 dengan waktu yang relatif lebih lama hanya karena kesulitan membuat tesis.
Kesempatan Memperluas Relasi
Keenam, memperluas relasi, namanya juga menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi otomatis akan menemukan komunitas baru dan semakin luas juga relasi yang diperoleh. Mahasiswa S2 memang banyak yang merupakan pegawai maupun karyawan tapi banyak pula mahasiswa fresh graduate S1 yang langsung menempuh S2. Sehingga di tingkat ini banyak dari teman-teman yang bisa saling bertukar informasi maupun pengalaman.
Siapkan Tema Tesis
Ketujuh, menyiapkan tema untuk tesis. Tidak semua kampus meminta tema penelitian tesis di awal. Namun, biasanya, tema penelitian untuk tesis yang diminta di awal hanya berupa gambaran umum. Selain itu, tema tersebut tidak diwajibkan untuk digunakan sebagai tesis kamu nantinya. Umumnya, tema tesis masih bisa dirubah. Gambaran penelitian biasanya hanya digunakan untuk menguji ketertarikanmu terhadap tema terkait sesuai jurusan yang hendak kamu ambil.
Dukungan Finansial
Kedelapan, persiapkan finansial untuk pendidikan. Hal ini yang paling penting karena sekolah makin lama makin mahal. Mungkin terdengar sangat klise, namun inilah masalah utama mengapa masih sedikit orang yang mampu menggapai jenjang pendidikan ini. Sama seperti S1, bila dikalkulasikan, sebenarnya biaya kuliah magister tidak jauh berbeda dengan jenjang sebelumnya itu. Namun, yang membuatnya menjadi kendala terbesar adalah waktu tempuh pendidikan yang tidak sebentar dan itu juga tergantung dari jurusan yang diambil.
Nah, itu dia 8 hal yang perlu kamu ketahui sebelum melanjutkan studi S2. Selamat mencoba dan semoga ilmu yang kamu dapatkan bisa bermanfaat dikemudian hari.